PENERAPAN RESTORATIVE JUSTICE BAGI PELAKU TINDAK PIDANA NARKOBA IBU MENYUSUI DALAM RANGKA PENEGAKAN HAM DI WILAYAH HUKUM POLRES SEMARANG

UTOMO, UTOMO (2023) PENERAPAN RESTORATIVE JUSTICE BAGI PELAKU TINDAK PIDANA NARKOBA IBU MENYUSUI DALAM RANGKA PENEGAKAN HAM DI WILAYAH HUKUM POLRES SEMARANG. Masters thesis, undaris.

[img] Text
55. UTOMO.pdf

Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK Permasalahan dalam penelitian ini adalah Bagaimana penerapan restorative justice bagi pelaku tindak pidana narkoba Ibu menyusui dalam rangka penegakan HAM di wilayah Hukum Polres Semarang, Apa saja hambatan dalam penerapan restorative justice bagi pelaku tindak pidana narkoba Ibu menyusui dalam rangka penegakan HAM di wilayah hukum Polres Semarang, Bagaimana upaya mengatasi hambatan dalam penerapan restorative justice bagi pelaku tindak pidana narkoba Ibu menyusui dalam rangka penegakan HAM di wilayah hukum Polres Semarang Metode penelitian ini meliputi jenis penelitian diskriptifanalistis, dengan pendekatan penelitian yuridis sosiologis, menggunakan sumber data primer dan sekunder, lokasi penelitian di wilayah hukum Polres Semarang dengan subyek penelitian dengan tehnik wawancara, observasi, dokumentasi dan gabungan/triangulasi, tehnik pengumpulan data baik primer dan sekunder, tehnik analisis data secara klasifikasi data, verifikasi data dan interpretasi data Hasil penelitian ini adalah : Penerapan restorative justice bagi pelaku tindak pidana narkoba Ibu menyusui dalam rangka penegakan HAM di wilayah Hukum Polres Semarang yaitu sebagai berikut Penangkapan,Gelar perkara, Menentukan langkah untuk dilakukan restorative justice , Lengkapi mindik, Kirim surat permohonan asesmen ke BNN Propinsi, Tunggu jadwal pelaksanaan Assesment, Pelaksanaan assessment, Turun hasil rekom assessment, Gelar perkara khusus , Ajukan surat SP3 dilampiri hasil assessment. Hambatan Penerapan restorative justice bagi pelaku tindak pidana narkoba Ibu menyusui dalam rangka penegakan HAM di wilayah Hukum Polres Semarang yaitu sebagai berikut Hambatan dalam penyidik Tindak Pidana Narkoba masih ada yg belum memiliki dikjur/dikbang khusus Tindak Pidana Narkoba sehingga kurang profesional dan proporsional,Tingkat pemahaman masyarakat yang masih rendah terkait hukum restorative justice, Belum adanya Undang-Undang yg mengatur secara tegas tentang restorative justice1. Upaya mengatasi hambatan dalam penerapan restorative justice bagi pelaku tindak pidana narkoba Ibu menyusui dalam rangka penegakan HAM di wilayah hukum Polres Semarang selain upaya penal dan non penal menurut wawancara yang penulis lakukan yaitu sebagai berikut :ketika batas waktu penangkapan habis (lebih dari 6 hari) penyidik bersama keluarga pelaku menitipkan pelaku ke panti rehabilitasi menunggu hasil assesment keluar,Selain itu penyidik diusulkan mengikuti Dikjur/Dikbang, memberikan penyuluhan /sosialisasi hukum tentang restorative justice dan Memberikan masukan kepada Pemerintah utk landasan /dasar hukum yang lebih tegas dalam upaya restorative justice Kata kunci : Restorative justice, pelaku tindak pidana, Ibu menyusui, penegakan HAM.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB2300 Higher Education
Divisions: Fakultas Hukum > S2 Ilmu Hukum
Depositing User: . Dimas Triatmaja
Date Deposited: 02 Nov 2023 08:33
Last Modified: 02 Nov 2023 08:33
URI: http://repository.undaris.ac.id/id/eprint/1125

Actions (login required)

View Item View Item