PENANGANAN TINDAK PIDANA NARKOTIKA BERDASARKAN RESTORATIF JUSTICE DI SATUAN RESERSE NARKOBA POLRESTABES SEMARANG

Bagus, Irianto (2023) PENANGANAN TINDAK PIDANA NARKOTIKA BERDASARKAN RESTORATIF JUSTICE DI SATUAN RESERSE NARKOBA POLRESTABES SEMARANG. Masters thesis, Undaris.

Text 18. BAGUS 21120037.pdf Download (691kB)

Abstract

Latar Belakang Masalah Pasal 1 angka 1 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika menyebutkan bahwa : Narkotika adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman, baik sintetis maupun semisintetis, yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri, dan dapat menimbulkan ketergantungan, yang dibedakan ke dalam golongan golongan sebagaimana terlampir dalam Undang-Undang ini. Pengertian narkotika berdasarkan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman, baik sintetis maupun semisintetis, yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri, dan dapat menimbulkan ketergantungan. Narkotika atau “drug” yaitu “sejenis zat yang apabila dipergunakan akan membawa efek dan pengaruhpengaruh tertentu pada tubuh si pemakai, yaitu : mempengaruhi kesadaran, memberikan dorongan yang dapat berpengaruh terhadap perilaku manusia dan pengaruh berupa penenang, perangsang (bukan rangsangan sex) dan menimbulkan halusinasi (pemakainya tidak mampu membedakan antara khayalan dan kenyataan, kehilangan kesadaran akan waktu dan tempat).1 1 Moh. Taufik Makaro, Suhasril dan Moh. Zakky, ”Tindak Pidana Narkotika”, Ghalia Indonesia, Jakarta 2003, hlm, 16.

Item Type:	Thesis (Masters)
Subjects:	L Education > LB Theory and practice of education > LB2300 Higher Education
Divisions:	Fakultas Hukum > S2 Ilmu Hukum
Depositing User:	. Dimas Triatmaja
Date Deposited:	26 Oct 2023 03:13
Last Modified:	26 Oct 2023 03:13
URI:	http://repository.undaris.ac.id/id/eprint/1037

Actions (login required)

View Item